Pages

Selasa, 18 Agustus 2020

Sebuah Pesan





Oleh: Antoni Faura. PCPM Bahuga

Beliau adalah DR. Drs. H. Edward Antony, MM. Wakil Bupati kabupaten Way Kanan.
Beliau juga adalah Pimpinan Daerah Muhammadiyah kabupaten Way Kanan periode 2005 s/d 2015. Beliau memiliki sifat prilaku baik, ramah, dan sederhana. Sifat dan kepribadian yang senantiasa melekat pada diri nya.

Inna lillahi wa innailaihi rojiun...
Beliau wafat pada tgl 16 Agustus 2020 sekitar pukul 04.49 WIB di ruang isolasi RSU Abdul muluk Bandar lampung. Sebelum nya beliau sempat di rawat di Rumah sakit tersebut selama 6 hari setelah dinyatanya Positif Covid-19, dengan pasien nomor 310.

Kepergian nya meninggalkan sejuta kenangan. Canda, tawa dan tutur sapa yg khas dari nya kini tinggal cerita. Semuanya tertanam dalam memori sejarah yang tak pernah terlupakan. Ayahanda, semua cerita tentangmu, terekam erat dan tercatat dalam

Tak pernah kami menduga, bahwa kebersamaan kami akan berakhir sesingkat ini. Dia pergi ketika kasih sayang kami kepada nya berada di titik puncak nya. Ratapan hati dan kesedihan hati kami tak ubah bagai rasa patah hati nya sepasang kekasih.

"Jangan pernah Bosan untuk berbuat baik.."  itulah pesan yg di sampaikan Beliau kepada kami pada saat MUSDA Ke-4 PDPM Way Kanan beberapa waktu lalu. Kalimat itu tidak hanya sekedar ucapan nya saja. Mungkin kalimat itu sudah tertanam sebagai salah satu prinsip bagi nya. Terbukti ketika kepergian beliau menghadap sang pencipta, semua orang memberikan kesaksian nya kepada sang khaliq, bahwa beliau adalah orang baik, bahkan sangat baik. Semua orang merasa kehilangan atas kepergian nya.

Kepergian Ayahanda saat wabah sedang melanda di negeri ini. Wabah yang menjadi pandemi, juga menyerang Ayahanda. Insya Allah beliau syahid. Wabah yang sedang berlangsung, membuat semua orang tertahan untuk membersamai dan menghantar kan nya ke tempat peristirahatan terakhir.

Ketika proses pemakaman berlangsung, Tak kuasa batin ini membendung tetesan demi tetesan air mata yg semakin deras mengalir di pipi kami. Sungguh begitu dahsyat nya pukulan wabah ini, yg menjadikan hanya orang2 berpakaian serba putih nyaris menutupi semua tubuh nya bak “astronot” luar angkasa yg hanya diperbolekan untuk melakukan proses pemakaman nya. Sementara kami hanya bisa menyaksikan proses pemakaman nya dari kejauhan, diluar garis polisi yg dipasang oleh petugas, bahkan sebagian besar orang2 yg menyayangi nya hanya bisa menggantungkan asa untuk menyaksikan pemakaman nya dari media2 Online. Pemandangan ini yg menambah duka yg mendalam bagi kami orang2 yg mencintai nya.

Selamat jalan Orang Baik..
Selamat jalan ayahanda Edward Antony bin Bastoni.
Semoga Syahid melabelimu di Surga.

Husnul khotimah Ayahanda, Semoga Allah SWT menempatkan mu di Surga NYA,
dan semoga Allah SWT segera Memusnahkan wabah covid-19 dari muka bumi ini.
Aamiin..

0 Comments:

Post a Comment